Sabtu, 03 Desember 2016

Bulan Terbelah di Langit Amerika 2, Kado untuk Sarah Rheasira! Siapakah Dia?


Gerah dengan suasana 411 & 212?

Yuk tonton aja aksi damai untuk mempersatukan yang terbelah!

Penasaran gak sih sama pelaut muslim China ini? Film Bulan Terbelah di Langit Amerika 2 ini adalah perjalan religius bagi Hanum dan Rangga. BTDLA 2 ini sebagai kado calon buah hati sang kedua penulis ini yang sudah 10 tahun menanti kehadiran sang buah hati. Sarah Rheasira, siapakah dia? 

Antusias penonton saat premier Bulan Terbelah di Langit Amerika 2 ternyata sangat luar biasa. Sabtu, 03 Desember 2016 di XXI Plaza Indonesia para penonton menyaksikan bagaimana bersatunya bulan yang terbelah. Film yang disutradarai oleh Rizal Mantovani ini berkisah mengenai pelaut yang pernah berlayar di benua Amerika jauh sebelum Colombus. Sebelumnya, film ini, Bulan Terbelah di Amerika 1 berkisah mengenai kasus 911 yang membawa nama salah satu muslim sebagai salah satu penyebab terjadinya kasus 911. Pasti udah nontonlah yaa...

Nah... Hanum yang lincah dan smart ini melaksanakan tugas liputannya mengenai jejak pelaut China muslim yang pernah berlayar ke Amerika. Karena tidak adanya informasi dan bukti akurat mengenai hal ini, Hanum harus menemui narasumbernya langsung di San Fransisco.

Ternyata, bukti warisan budaya yang ditunjukkan kepada Hanum membawanya pada bahaya. Bukti sejarah yang sangat penting untuk memperkuat bahwa adanya jejak pelaut muslim China di Amerika.

Di sisi lain, Azima yang mendapat wasiat dari alm. Ayahnya mengharuskannya untuk menemui Ibunya, Ms.Collins (Ira Wibowo) yang tidak merestui pernikahan Azima dengan Abe. Lalu Sarah? Satu-satunya harapan yang ingin disampaikan kepada nenenknya, apakah itu?

Film yang tidak terkesan menasehati meski penuh dengan muatan-muatan religiusnya. Dalam film ini, Rangga ingin menyampaikan bahwa Alqur'an adalah pemersatu dan pendamai bulan yang terbelah. 

Apa sih yang terbelah? 

Nah.. Tonton yuk 08 Desember 2016. Ajak temennya rame-rame untuk menonton film ini. Kita semua bersaudara kan!? Pas banget nih momennya, biar yang terbelah hubungannya bisa saling bersatu kembali. Duhh cewek-cewek jangan baper ya kalau udah ngomongin hubungan... 

Enjoy the movie ya...

Mampir dulu yuk liat trailernya
https://youtu.be/3QNIgb4o9B4
Salam

Ka Ielzha

Sabtu, 19 November 2016

BTLdA 2;Apakah Muslim Penemu Amerika? 08 Desember 2016


Hallo Penonton...

Sudah nonton ya film Bulan Terbelah di Langit Amerika 1 !? Nah tanggal 8 Desember 2016 ini bakal tayang Bulan Terbelah di Langit Amerika 2 lho. 

Penasaran gak sih!?

Masih dengan kisah-kisah seputar dunia Islam yang mengagumkan. Membuat penonton penasaran dan bertanya dalam hati 'Teka teki tentang apa lagi nih?'. Kalau di BTLdA 1 bercerita mengenai tragedi 119 dan juga peradaban di Amerika yang dekat sekali dengan filsuf muslim, kali ini di BTLdA 2 bercerita mengenai pencarian jejak harta karun dari seorang pelaut muslim China yang pernah berlayar ke Amerika jauh sebelum Colombus tiba di Amerika.

Trailer
https://youtu.be/3QNIgb4o9B4

Acha sebagai Hanum masih dengan profesinya sebagai jurnalis kembali ditugaskan untuk mengungkap sejarah mengenai jejak muslim China yang pernah berlayar ke Amerika. Hanum meminta bantuan kepada Azima sebagai sumber informan atas pencariannya.
Meski ritme nya sama seperti pada film pertamanya, film BTLdA 2 ini pastinya menyajikan pengetahuan baru mengenai jejak Islam di Dunia.


Hanum Salsabila Rais sebagai penulis naskah Bulan Terbelah di Langit Amerika ini mengatakan di sosial medianya tentang film ini yang juga bercerita mengenai perbedaan agama antara seorang Ibu dan anak.
Azima dan anaknya, Hussein (Hailey Franco) kaget menerima penolakan ibunda (Ira Wibowo) mereka, yang masih belum dapat menerima ke Islaman dari anaknya dan mereka tidak mengetahui ada rahasia tersembunyi dari bagian kehidupan mereka.
Apakah akan baik-baik saja apabila dalam satu keluarga terdapat perbedaan agama?

Tagline yang sangat membuat semua orang bertanya-tanya dan mengatakan 'Masa sih?... Masa sih?'
'Apakah Muslim Penemu Amerika!?'
Masih ingat kan tagline BTLdA 1 !?
'Apakah Dunia Akan Lebih Baik tanpa Islam?'

Penelusuran sejarah Islam yang masih belum usai. Begitu banyak teka teki dunia Islam yang masih belum terpecahkan dan belum banyak orang mengabarkan. Film ini sarat dengan pengetahuan yang lebih luas. Dikemas dengan begitu apik sehingga sejarah seakan menjadi pengetahuan yang asik.


Acha Septriasa, Abimana Aryasatya, Nino Fernandez, Rianti Cartwright, dan Hanna Al Rashid tetap dipercaya untuk melanjutkan petualangannya menelusuri jejak-jejak Islam di Amerika. Disutradarai oleh Rizal Mantovani film ini diprosuksi oleh Maxima Picture. Dalam film ini, Acha membawakan lagu berjudul 'Bulan Terbelah' sebagai Original Sountrack Film Bulan Terbelah di Langit Amerika.

Bagaimana kisah lengkapnya!? Kalau Saya sih penasaran banget!

8 Desember 2016 ya tayang di bioskop. Save the date!

Salam

Ka Ielzha

Rabu, 26 Oktober 2016

Diet Hidup Ala Kasandra Putranto, Psikolog *Generasi Titanium 4.0*


Jakarta, 27 Oktober 2016, WowSaveID GTI4.0 bersama Kemendikbud RI menyelenggarakan workshop untuk generasi titanium 4.0. Mengundang para pendidik se-DKI Jakarta, motivator, psikolog, sutradara dan cinema blogger dalam workshop ini di Gedung E lt.8 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Selamat tinggal generasi Emas, welcome generasi titanium. Ya, di era yang penuh euforia ini, kita butuh generasi titanium. Titanium adalah kualitas logam terbaik, sehingga generasi titanium adalah generasi muda terbaik Indonesia. Baik dari tinggi perilakunya maupun prestasinya. Bagaimana menjadikan anak-anak muda sebagai generasi titanium?
Kuncinya adalah pendidikan keluarga. Karena keluarga adalah pabrik manusia. Anak adalah tiruan dari Ayahnya. Anak adalah tiruan dari Ibunya. Seperti apa perilaku orang tuanya itulah yang dicontoh oleh anak-anaknya. Karena anak-anak kecil bisanya baru mencontoh apa yang dilihatnya.

Kenyataan bahwa  banyak perempuan di bawah umur menikah muda dan belum siap mental kemudian mereka melahirkan anak-anak yang harus dipersiapkan untuk generasi titanium, ini sangat rawan. Sudah Ibunya melahirkan di bawah umur, mental buruk, tidak berpendidikan pula, bagaimana menjadikan anak-anak sebagai generasi titanium 4.0!? Siapa pula yang mau menyertifikasi jabatan seorang IBU?

Karena itu wahai Bapak-bapak dan Ibu-ibu, Saya yakin pasti menginginkan anak-anaknya berperilaku baik dan berprestasi tinggi dan berusaha memberikan contoh yang baik sebaik mungkin kepada anak-anaknya. Mungkin saja masih ada yang terlupa, mari benahi diri.

Hal lain yang dikhawatirkan menghambat perkembangan generasi titanium 4.0 adalah gedge. Kasandra Putranto berharap media berada di bawah tanggung jawab Mendikbud agar lebih mendidik. Begitupun industri harus saling bekerja sama untuk mempersiapkan generasi titanium 4.0.

Kasandra Putranto membagikan tips hidup sehat untuk keluarga:

Diet makanan

Makanan yang dikonsumsi adalah makanan-makanan bergizi dan bernutrisi tinggi. Para orang tua harus jeli dalam menyeleksi makanan sehat dan makanan yang berpotensi buruk untuk tumbuh kembang anak.

Diet pikiran

Kita harus memberikan kesempatan kepada anak kita untuk berpikir di luar. Out of the box. Kuncinya adalah  perbedaan.  Akan tetapi,  tetap dalam kontrol pikiran. Menyaring mana produk pikiran yang baik dan buruk. Pikiran-pikiran yang positif itulah yang perlu disimpan dalam otak kita.

Diet perilaku

Locus of control. Bagaimana anak memiliki kontrol untuk perilakunya. Jika anak tahu apa resiko yang akan dilakukan, mereka akan bisa melakukan kontrol internal. Ini sangat penting karena ketika anak mampu mengontrol dirinya dalam berperilakunya akan memberikan pengaruh yang baik untuk anak-anak di lingkungannya.

Faktor - faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang otak
  • Nutrisi gizi
  • Kualitas tidur
  • Kualitas gerak
  • Kualitas main
  • Cinta dan kasih sayang
  • Kualitas otak


Semoga bermanfaat

Ka Ielzha

IBU 'Maafkan Aku'


IBU - Maafkan Aku -

Trailer
https://youtu.be/hMtAkCduRvQ

Launching poster, trailer dan original soundtrack film IBU - Maafkan Aku - berlangsung di Djakarta Theater XXI. Dihadiri oleh cast and crew film yang terlibat dalam film IBU. Crhistine Hakim yang memerankan sosok IBU dalam film ini mengatakan 'Ketika Saya baca script filk ini, Saya nangis. Lalu Ibu Saya, Saya minta baca, beliau juga nangis. Cerita ini sederhana tapi sangat dekat dengan kehidupan kita."

Ya, IBU -Maafkan Aku- tayang tanggal 10 November tepat dengan hari pahlawan. IBU pasti pahlawan bagi anak-anaknya. IBU dari keluarga sederhana yang memiliki tiga anak hidup di sebuah desa di Gn. Kidul. Ia harus menghidupi anak-anaknya karena ditinggal oleh suaminya. Banyu anak sulung yang secara kekeluargaan mempunyai tanggung jawab untuk menggantikan peran Bapak untuk keluarga. Pintar dan membanggakan. Gendis, adik perempuan yang selisih beberapa tahun dari Banyu wajib melindungi adiknya, bahkan dalam pergaulannya.

"Orang miskin seperti kita gak pantes untuk pacaran!",bentak Banyu, kakaknya, ketika Gendis ketahuan menjalin hubungan dengan teman kelasnya.

Banyu yang kemudian rela melepaskan beasiswa di perguruan tinggi demi membantu perekenomian IBU. IBU yang terus bekerja sebagai pemecah batu. Setiap hari mengambil bebatuan dari kali dan menggendongnya dengan wadah rotan. Dengan keringat membasahi kaos oblongnya. Raut wajah yang lelah namun tanpa patah semangat. Demi anak-anaknya.

Masih tega, Saya, Kalian dan Kita semua menyakiti hati IBU !?

Film ini simple...
Pesan yang disampaikan dalam film ini pun tidak lebih bahwa IBU adalah surga bagi anak-anaknya, selain bahwa IBU adalah Pahlawan bagi kita semua.

Hormati Ibumu... Ibumu... dan Ibumu...

Judul : IBU 'Maafkan Aku'
Genre : Drama
Produser : H. Imam Suharyadi
Sutradara : Amin Ishaq
Produksi : OMI Picture (Onasis Media Intertainmen)
Cast : Christine Hakim, Ade Firman Hakim, Meriza Febriani, Marcellino

Salam Film Indonesia

Ka ielzha

Selasa, 11 Oktober 2016

Wonderful Live ~ Be Wonderful Movement


Wonderful Life; Karena Setiap Anak Terlahir Sempurna

Begitulah tagline film Wonderful Life yang akan tayang 13 Oktober 2016 ini. Setiap orang tua menginginkan anaknya sukses dan berhasil ketika ia dewasa nanti. Itu pasti. Mana ada orang tua yang menginginkan anaknya tidak berhasil dan tidak membanggakan orang tua.

Tapi ingat!!!

Anak bukanlah robot yang bisa disetel maunya orang tua. Setiap anak yang terlahir memiliki kelebihan masing-masing. Pasti peran orang tua adalah membimbing sang anak, bukan memaksakan kehendak anak untuk menjadi apa yang orang tua inginkan.
Aqil, yang diperankan oleh Sinyo adalah seorang disleksia yang memiliki kekurangan dalam membaca dan menulis. Amalia, yang berperan sebagai ibu Aqil adalah sosok wanita karir yang sukses dan menjadi kepercayaan mitra-mitra kerjanya untuk mengembangkan perusahaan.

Trailer :
https://youtu.be/KzVPoPHdc_g

Bagaimana perasaan Amalia ketika Ia mengetahui kekurangan yang dialami anaknya. Kesibukan karir yang mengurangi perhatian dan kedekatan seorang Ibu terhadap anaknya.

Lalu...
Salah siapa kalau ia ternyata gagal membina rumah tangga yang harmonis?

Aqil... ? Dia salah apa?
Amalia, Ibunya tidak melihat kelebihan lain yang dimiliki Aqil karena diliputi ego dan menuntut anaknya untuk bisa ini dan itu.

Bunda... setiap anak itu berbeda. Mereka memiliki kelebihannya masing-masing. Juga mereka memiliki caranya sendiri untuk belajar.

Film yang inspiratif ini adalah garapan Agus Makkie yang daptasi dari novel dengan judul yang sama karya Amalia Prabowo. Sariayu mendukung film ini dengan taglinenya “Be Wonderful Movement” untuk penganugerahan pada perempuan-perempuan aktif dan produktif serta inspiratif. Dalam film Wonderful Live ini sosok Amalia, wanita karir yang sukses tentu mengundang decak kagum bagi perempuan-perempuan lain.

Akankah sosok Amalia pun menjadi sosok yang Wonderful di mata Aqil?
Jangan sampai lewatkan film ini deh pemirsah... 13 Oktober ya...

Saya, sebagai seorang pendidik  merasakan bagaimana ekstra sabar mendidik anak-anak yang berkebutuhan khusus.

Judul : Wonderful Life
Produksi : Visinema
Sutradara : Agus Makkie
Produser : Angga Dwimas Sasongko, Handoko Hendroyono, Rio Dewanto
Penulis Skenario : Jenny Yusuf
Cast : Atiqah Hasiholan, Sinyo, Lydia Kandou, Alex Abbad, Putri Ayudya, Arthur Tobing, Abdul Arif, Totos Rasiti, Didik Nini Thowok


Salam KOPI

Ka Ielzha



Selasa, 23 Agustus 2016

Workshop Perfilman DFI di Hotel Mercure


Senin, 22 Agustus 2016 DFI (Demi Film Indonesia) didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Budaya menyelenggarakan one day discussion di Hotel Mercure Cikini. Hotel Mercure Cikini yang kabarnya baru berdiri beberapa bulan ini terlihat seperti bernuansa romantis. Begitu pertama kali yang ada di benak saya. Karena pink identik dengan keromantisan. Kira-kira begitu.

One Day Discussion ini dihadiri oleh Sutradara, Produser dan Media Publisher dari beberapa Production House (PH) di Indonesia, khususnya Jakarta dan sekitarnya. Di ruang meeting Hotel Mercure Cikini kemarin ini, kami semua merasa enjoy dan nyaman dengan penataan ruang yang elegan. Keu yang disediakan sembari menemani kami semua diskusi pun sangat pas dilidah. Nikmaaaaaat. Salah satu dari kami ada yang nyeletuk “Enak-enak ya makanannya”. Ini fakta.

Ruang meeting yang kami tempati terletak di dekat restoran Hotel Mercure yang berada tepat di lantai 1. Saat makan siang, makanan yang disediakan tertata dengan rapih. Makanan yang tersedia pun mix antara makanan daerah dan makanan luar. Tergantung selera. Ruang makan yang disediakan pun lumayan luas. Sehingga para tamu dan customer bisa dengan leluasa memilih tempat yang disukai.

Di mana tepatnya Hotel Mercure Cikini?

Nah... ini dia alamatnya...
Jalan Cikini Raya No. 66 Jakarta Pusat, DKI Jaakarta, Indonesia, 10330. Dekat lho dengan Taman Ismail Marzuki (TIM).

Oya, di Hotel Mercure Cikini juga tersedia waterpoolnya juga lho. Lebih lanjut dan lebih lengkap bisa kunjungi websitenya ya...

Enjoy your holiday
Salam KOPI

Ka Ielzha

Workshop Perfilman DFI di Hotel Mercure


Senin, 22 Agustus 2016 DFI (Demi Film Indonesia) didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Budaya menyelenggarakan one day discussion di Hotel Mercure Cikini. Hotel Mercure Cikini yang kabarnya baru berdiri beberapa bulan ini terlihat seperti bernuansa romantis. Begitu pertama kali yang ada di benak saya. Karena pink identik dengan keromantisan. Kira-kira begitu.

One Day Discussion ini dihadiri oleh Sutradara, Produser dan Media Publisher dari beberapa Production House (PH) di Indonesia, khususnya Jakarta dan sekitarnya. Di ruang meeting Hotel Mercure Cikini kemarin ini, kami semua merasa enjoy dan nyaman dengan penataan ruang yang elegan. Keu yang disediakan sembari menemani kami semua diskusi pun sangat pas dilidah. Nikmaaaaaat. Salah satu dari kami ada yang nyeletuk “Enak-enak ya makanannya”. Ini fakta.

Ruang meeting yang kami tempati terletak di dekat restoran Hotel Mercure yang berada tepat di lantai 1. Saat makan siang, makanan yang disediakan tertata dengan rapih. Makanan yang tersedia pun mix antara makanan daerah dan makanan luar. Tergantung selera. Ruang makan yang disediakan pun lumayan luas. Sehingga para tamu dan customer bisa dengan leluasa memilih tempat yang disukai.

Di mana tepatnya Hotel Mercure Cikini?

Nah... ini dia alamatnya...
Jalan Cikini Raya No. 66 Jakarta Pusat, DKI Jaakarta, Indonesia, 10330. Dekat lho dengan Taman Ismail Marzuki (TIM).

Oya, di Hotel Mercure Cikini juga tersedia waterpoolnya juga lho. Lebih lanjut dan lebih lengkap bisa kunjungi websitenya ya...

Enjoy your holiday
Salam KOPI

Ka Ielzha

Kamis, 18 Agustus 2016

Poin 3 + 1 RI 71

Ada Apa Aja di Kemeriahan HUT RI 71?

Sudah barang tentu setiap tanggal 17 Agustus seluruh warga negara Indonesia pasti merayakan hari kemerdekaan NKRI kan ya! Jujur, bagi saya ini pengalaman pertama menghadiri upacara di Istana Negara bareng Presiden. Kalau hanya masuk lingkungan Istana Negara sih Saya pernah beberapa kali karena dulu Saya sempat magang di Skretariat Negara selama satu bulan. Kemarin, 17 Agustus 2016 Saya hadir sebagai undangan mewakili blogger KOPI (Koalisi Online Pesona Indonesia) bersama empat rekan Kopiers lainnya, Kak Arrul, Kak Arisman, Kak Kiki dan Kak Nuty.

Rasanya menyanyikan lagu Indonesia Raya di Istana Negara bersama Presiden Jokowi membuat mata berkaca-kaca, juga merinding membenak dalam hati pertanyaan untuk diri sendiri ‘Apa yang sudah saya berikan untuk Indonesia?’ *Melow*

Karena ini pertama kali bagi Saya menghadiri upacara di Istana Negara, Saya akan berbagi pengalaman serunya. Saya akan menuliskan 3+1 poin ya. Lets see..

1. Pengalaman Pertama Bersalaman sama Presiden Jokowi


Mungkin Saya pernah bermimpi bertemu dengan beberapa Presiden, Pak SBY dan Pak Jokowi. Siapa sangka, 17 Agustus Saya dan Kopiers bisa bertatap muka langsung dan bersalaman dengan RI 1, Ir. Joko Widodo. Memang sikap santun dan ramah terpancar dari diri beliau. Sore itu, sebelum dimulainya upacara penurunan bendera Pusaka, Presiden Joko Widodo menyambangi Kopiers dan tamu undangan serta menyalaminya satu per satu. Ya, Saya salah satu yang beruntung karena duduk di barisan depan dan berkesempatan untuk bersalaman dengan Presiden Jokowi. Sangat ramah menyapa dan sempat berbincang bahkan sempat wefie (istilah kekiniannya) bersama RI 1. Gemeteran? Bangettttt.... Salting? Heum.. jangan ditanya.. bahkan mau foto wefie aja sampai blank entah mana tombol yang mau dipencet saking deg-degan dan hebohnya.

2. Atraksi-atraksi berprestasi dari berbagai daerah


Atraksi-atraksi yang memukau dan membuat para tamu undangan berdecak kagum. Selain penampilan drum band dari anak-anak TK an-Nisa yang kreatif dan inovatif tentunya sangat berprestasi di beberapa event nasional, atraksi marinir cilik, baris-berbaris polisi cilik dari Papua juga ada penampilan Reog Gendang Tulung Agung,  Rapak Bedug Banten, serta penampilan-penampilan dari anak-anak Indonesia yang berprestasi.

3. Terpilihnya band Nidji

Pasti udah tahu Nidji kan ya? Nah, dari sekian band-band Indonesia, Nidji jadi satu-satunya band yang terpilih menggemparkan panggung Istana Negara sesaat sebelum upacara penurunan bendera Pusaka dimulai. Atmosfer semangat 45 ditransfer oleh penampilan band Nidji. Nasionalis yaa Nidji ini. Salut!!!

+ 1. Hadiah untuk Ulang Tahun Indonesia

Indonesia diberi hadiah medali emas oleh Tantowi Ahmad dan Liliyana Natsir dari olimpiade Rio Dejenerio Itali. Pasangan ganda campuran bulutangkis ini meraih medali emas tepat pada 17 Agustus setelah melawan pasangan dari Malaysia. Prestasi ini menambah kebanggaan bagi generasi-generasi pemuda yang penuh semangat dalam kompetisi internasional. Semoga pada olimpiade berikutnya Indonesia dihadiahkan segudang medali emas oleh generasi muda Indonesia.

#KopiersGoesToIstana
#IndonesiaGagah
#IndonesiaKerjaNyata
#RI71

Salam Merdeka
Salam KOPI

Ka Ielzha

Selasa, 16 Agustus 2016

Baru nih Aplikasi PUNDIT!!!


PUNDIT itu apaan sih?

Nah buat para sosmeder nih wajib tau tentang PUNDIT. PUNDIT adalah aplikasi berbasis audio. Simple-nya gini nih, kalau di facebook balas-balasan komennya dengan text dan foto, nah PUNDIT ini balas-balasan komennya pake voice. 

Di tengah canggihnya persaingan sosial media yang semakin hari menampilkan aplikasi-aplikasi kreatif, sebagai anak bangsa patut bangga dengan resolusi yang diciptakan oleh Billy Saw Susanto sebagai co-Fonder dan CEO PUNDIT itu sendiri. Bahkan perusahaan sekelas Disney pun melirik PUNDIT dan tertarik untuk bekerjasama mengembangkan PUNDIT itu sendiri. Untuk sementara ini aplikasi PUNDIT ini masih dalam tahap penyempurnaan dan terus melakukan upgrade sampai dilaunching nanti. Kantor office PUNDIT sendiri di Amerika. 

PUNDIT Indonesia akan launching tanggal 12 September 2016 dan kabarnya Oktober 2016 baru bisa diakses di android. Mas Boy Rano yang hadir press conference di markas KOPI KABARINDO, memaparkan mengenai PUNDIT itu sendiri.

"Di Indonesia biasanya paling cepet mengakses sosial media" ungkap Mas Boy selaku Marketing Media PUNDIT.
Buat yang punya bakat jadi penyiar radio, penyanyi yang belum kesampean atau yang berhubungan dengan publick speaker, heumm... Jangan sampai ketinggalan info tentang aplikasi PUNDIT ini ya.

Pssstttt....
Denger-denger nih dapet bocoran katanya BAIM WONG jadi brand ambassador nya PUNDIT INDONESIA. 

Heum... Nahh... Buat sosmeder yang gak mau ketinggalan jaman, wajib instal aplikasi PUNDIT ini ya, eitsss.... Tunggu setelah dilaunching ya... Penasaran kan nikmatin serunya komen-komenan di sosial media pake audio.

Wait and see yaaa.... 😉

Salam KOPI

Ka Ielzha

Jumat, 22 Juli 2016

Bingung Mau Bikin Paspor Baru!? Ini nih caranya...

Update info


Sedikit mau berbagi pengalaman waktu bikin paspor baru di Jogja, tepatnya di kantor imigrasi kelas 1 Yogyakarta.
Nah apa aja yang harus kamu lakukan kalau mau bikin paspor baru? (buat yang baru pertama kali mau bikin paspor)

Pertama : Pastikan dari rumah data-data lengkap dibawa. Yang paling penting adalah KTP, KARTU KELUARGA, AKTE KELAHIRAN (fotokopi dan asli dibawa ya). Yang lain-lain menurut kebutuhan saja. Misal mau keperluan umroh ya bawa surat keterangan mau umroh. Kalau mau pertukaran pelajar seperti saya ya bawa surat keterangan dari kampus. Kalau terpaksanya gak ada yaudah yang penting bawa KTM (Kartu Tanda Mahasiswa).

Kedua : Dateng pagi-pagi betul. Kalau bisa datang sebelum jam buka kantor (08.00 WIB). Karena sebelum buka pun antrian sudah penuh dan antrian tutup jam 09.00 WIB. Pengalaman saya datang jam 07.30 WIB aja dapet antrian nomor 38.

Ketiga : Setelah dapat nomor antrian, petugas ngasih formulir. Nah isi dah tuh formulirnya. Pastikan sesuai data pribadi ya. Tunggu sampai nomor antrian dipanggil petugas loket.

Keempat : Proses wawancara. Tenang, gak serem kok. Cuma ditanya mau ke mana dan untuk keperluan apa. Jawab aja yang sejujurnya.

Kelima : Setelah proses wawancara kita masih disuruh nunggu lagi di ruang tunggu. Buat apa? Buat antri foto dan scan sidik jari. Ini nanti dipanggil nama kita kok.

Enam : Selesai foto dan scan sidik jari, langsung dikasih slip pembayaran ke bank BNI. Selesai bayar baru dah tiga hari kemudian ambil paspor di kantor imigrasinya.

Note : kalau tinggal ngambil paspor kaga usah dateng ikut ngantri sebelum jam buka kantor. Langsung masuk, serahin slip pembayaran sama slip pengambilan ke loket terus tinggal duduk manis nunggu dipanggil namanya.
Oiya, bikin paspos bisa di kantor imigrasi mana aja. Gak harus di kantor imigrasi daerah kelahiran. Asal tetap ya data-data asli tetal harus dibawa. Biaya untuk paspor biasa 48 halaman rp. 355.000,00. Untuk haji dan umroh belum tahu info lebih updatenya.

Selesai
Selamat Mencoba!!!

Ka Ielzha

Selasa, 12 April 2016

MARS, film sekelas Harry Potter yang Mendunia


Mini Confrence film MARS hari selasa, 12 April 2016 dihadiri oleh Sutradara Sahrul Gibran, Penulis skenario John De Rantau, Produser Andi Shafik, konsultan selama di London, Djonny Chen serta pemain filmnya Cholidi Asaladil Alam dan Chelsea Riansy (Sekar kecil).

Ini adalah hal yang sangat menarik karena bisa ‘ngobrol’ eksklusif dengan para ‘small god’ dan para ‘messanger’-nya. Berbagi cerita mengenai pembuatan film MARS. Menyimak satu per satu pmbicaraan mereka membuat saya menyimpulkan bahwa quote ini benar ‘apabila kemauan itu baik, maka akan teranglah jalannya’. Dalam perjalannan pembuatan film tersbut, Tuhan seperti menerangkan jalannya dan memberikan kemudahan hingga akhirnya film ini rampung digarap dan siap tayang 04 Mei mendatang.

Film ini menjadi kebanggaan tersendiri selain mengangkat derajat perempuan berpendidikan adalah setting latar dan tempat di Oxford Uneversity, latar tempat yang juga digunakan dalam film sekelas Harry Potter. Dijembatani oleh Djonny Chen, Konsultan film yang sudah berdomisili di London selama 19 tahun ini,proses pembuatannya dilancarkan dan dimudahkan. Kabarnya pun film MARS akan tayang di 5 kota di Inggris, salah satunya adalah London.

Cholidi Asadil Alam, Aktor yang melegenda sebagai ‘Azzam’ dalam film KCB tahun 2009 ini kembali memerankan salah satu tokoh di film terbarunya yaitu MARS, Mimpi Ananda Raih Semesta.  Berperan  sebagai Ustadz Ali, Ia adalah ruh dalah film ini. Berawal dari seorang mahasiswa yang mlakukan penelitian di desa Gn.Kidul, kemudian  karena melihat kondisi desa tersebut pada masa itu, Ustd. Ali tergerak untuk menyampaikan dakwahnya untuk merubah kejumudan warga desa tersbut. Adalah Ibu Tupon (Kinaryosih) orang tua dari Sekar (Acha Sptriasa) yang bersemangat dengan pendidikan anaknya, Sekar.

Dengan kondisi desa yang ‘terbelakang’ pada masa itu, pendidikan menjadi sesuatu yang tidak dipentingkan. Mungkin yang ada dalam  benak mereka adalah, yang penting bekerja dan bisa makan.
Sahrul Gibran, sutradara MARS mempersembahkan film ini untuk para Ibu dan perempuan-perempuan Indonesia khususnya bahwa betapa penting arti pendidikan untuk generasi penerus. Sahrul, sutradara muda dan seorang pembelajar yang baik. Kegigihan mewujudkan mimpi sang sutradara inilah yang memberikan stimulus semangat para crew dan cast.

Didukung oleh sutradara kondang sebagai penulis skenario di film ini, John De Rantau menjadikan film ini terasa hidup. Pengalaman yang dibagikan olehnya membuat kita pun membuka mata dan membenarkan bahwa, ‘Science dan religion harus jalan seimbang’, John DR.

Melihat kegigihan dan tekad yang luar biasa dari crew dan cast-nya membuat saya pun yakin bahwa Tuhan akan menerangkan jalan untuk film ini.
Mendengar ceritanya saja sudah membuat saya tidak sabar untuk menonton film MARS. Bentuk perjuangan seseorang dari nothing to be something.
Tonton trailernya dulu deh ya...
https://youtu.be/OOCTJ3Tk3uw

04 Mei di bioskop seluruh Indonesia dan 5 kota di Inggris.

Salam KOPI


Ielzha Isnawati



Senin, 11 April 2016

21 April, Surat Cinta Untuk Kartini


Siswa : Pasti Bu Guru mau cerita tentang Raden Ajeng Kartini lagi.
Guru Dian (P) : Nah, betul sekali.
Siswa : Bosen ah Bu cerita RA.Kartini terus. Itu kan ada di buku sejarah.
Guru Rangga (L) : Kalau cerita tentang tukang pos, sudah pernah dengar belum?
Siswa : Tukang pos ?
                                 &&&

Hayo sudah prnah dengar belum nih cerita cinta tukang pos kepada RA.Kartini !? kalau dengan RA.Kartini pasti sudah tahulah ya sebagai warga negara Indonesia. Tapi tukang pos ? Belum pernah kan baca buku sejarah yang isi ceritanya menyebutkan tentang tukang pos jatuh cinta kepada RA.Kartini !?

Azhar ‘Kinoi’ Lubis mampu memadukan konteks dua jaman di mana kisah Kartini adalah kisah yang diceritakan oleh narator (Rangga) pada jaman kontemporer. April ini, untuk menyambut hari Kartini tanggal 21 April nanti, MNC Picture mempersembahkan film Surat Cinta Untuk Kartini. Meskipun film ini bernuansa edukasi, akan tetapi SCUK ini sarat dengan romansa.


Menonton film ini, penonton seperti ‘diajak’ bernostalgia dengan suasana jaman dulu. Kendaraan yang masih hanya ada delman dan sepeda ‘ontel’. Chicco Jerikho, Rania Putrisari. Ence Bagus, Donny Damara, Acha Septriasa, Ayu Diah Pasha, Melayu Nicole Hall, Keke Soeryo Kusumo, Cristabell Marbun berperan ‘luwes’ dalam film tersebut. Akan tetapi, alur yang begitu lambat membuat film ini terkesan panjang.

Nilai plus untuk Surat Cinta Untuk Kartini ini adalah menyuguhkan sejarah  Pahlawan yang berbeda. Tidak sekonyong-konyong menampilkan visual sejarah Pahlawan yang itu-itu saja.

Mau tahu kisah  Sawardi, si tukang pos, yang jatuh cinta kepada Ningrat !?


21 April 2016 perdana tayang di bioskop sambil mengenang jasa RA.Kartini sebagai Pahlawan Nasional dengan semboyannya ‘Habis Gelap Terbitlah Terang’.

Salam KOPI

Ielzha Isnawati






Senin, 04 April 2016

Get Up Stand Up;Ketika Komika Jatuh Cinta, Pasti Gak Serius.


Bagaimana kalau komika-komika jatuh cinta? Mungkinkah bisa diajak komitmen serius dengan hubungannya? Atau malah menanggapi hubungan asmaranya hanya sebatas komedi dan candaan belaka ?

Get Up Stand Up, film baru yang diproduksi oleh KO Studio diperankan oleh komika-komika SUCI (Stand Up Comedy Indonesia). Berbagai macam karakter yang dimiliki oleh komika-komika ini diperankan sangat luwes dan natural karena mereka memerankan sesuai karakter mereka sendiri. 

Bergenre drama romantis komedi, Abdur Arsyad, Babe Cabita dan Fatiya (Acha Sinaga) yang terlibat cinta segitiga membuat persahabatan Abdur dan Babe yang dijalin selama perjalanan audisi SUCI menjadi runyam dan menyakitkan. 

Komedian legendaris, Indro Warkop turut memainkan karakter Indro dalam film garapan Teezar Sjamsuddin ini. David, Dzawin, Rahmet, Wira Nagara, Sri Rahayu, Dicky Rahman, dan komika-komika lain menyuguhkan komedi yang membuat film drama ini tidak membosankan. Meskipun ada melow-melow galaunya, tetap saja diselipkan komedi-komedi yang membuat penonton tertawa.

Segala ada berantem pakai bahasa Singapura, eh bukan Singapura tapi Semaphore. Tahu Semaphore kan !? Ya ampun... Itu tanya sama pembina pramuka kamu ! Kebayang gak situ lagi berantem terus ngomel-ngomelnya pakai isyarat Semaphore. Kode mulu kali ah...

Nah... Kalau buat cewek-cewek sih dikodein alias dimodusin udah biasa ya... Cowoknya ahli Semaphore kayaknya.

Get Up Stand Up, biar hubungan asmara kamu gak sekaku sapu lidi, liat ajalah Get Up Stand Up tanggal 7 April 2016. Nontonnya di bioskop ya bukan di yutub.

Salam KOPI
Ielzha Isnawati



Selasa, 22 Maret 2016

Siap-siap BaPer nonton Raksasa Dari Jogja


Siap-siap BaPer deh, alias Bawabawa Perasaan kalau nonton film Raksasa Dari Jogja. Kenapa? Cinta-cintaan ala anak muda yang biasa terjadi di sekeliling kita, atau bahkan kita sendiri juga mengalami,dikemas sangat renyah di film ini. Membuat kita senyum-senyum sendiri kalau nonton, eh gak sendiri ding, kan nontonnya berdua sama... 😂

Oke.. Raksasa Dari Jogja ini adalah film yang diangkat dari sebuah novel dengan judul yang sama. Novel karya Dwitasari ini berkisah berdasarkan true story loh... Wahh... Berarti beneran ada dong ya sosok pangeran Raksasa Dari Jogja versi Dwitasari. 

"Ya, sosok raksasa itu memang ada dalam hidup saya, tapi dia memilih menjadi pastor, dan saya tidak ingin memaksa perasaan seseorang yang ingin mengabdikan dirinya kepada tuhan" Dwitasari

Nah.. Film Raksasa Dari Jogja ini diproduksi oleh Starvision dan disutradarai oleh Monty Tiwa. Abrar yang berperan sebagai Gabriel, seorang wartawan yang gak punya teman dan bermasalah karena tulisan-tulisannya di salah satu media cetak. Dia juga seorang mahasiswa di UNY yang terancam DO (Drop Out) karena sempat bermasalah dengan kampusnya. Sementara Karina Salim yang berperan sebagai Bianka dalam film ini disandingkan dengan Abrar, tinggi besar, kebayang dong gimana kalau Karina Salim jalan di samping Abrar !? Ya.. Seperti itulah kira-kira...

Tidak hanya pas untuk remaja-remaja yang lagi puber-pubernya, tapi untuk kalangan sesepuh pun juga pas. Selain cerita cinta-cintaan ala anak muda, dalam film ini juga disisipi adanya kasus KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga). Jadi tidak terlalu membosankan kalau ditonton sama Emak-Bapak, atau Oma-Opa.

"Film ini sangat kompleks, mulai dari kisah cinta sampai konflik rumah tangga dan isu-isu politik ada. Jadi film ini cocok untuk remaja sampai kalangan orang tua" Pak Yayan Wijaya

Suasana Jogja yang melengkapi ke-BaPer-an penonton jika menyaksikan film Raksasa Dari Jogja ini. Ada yang rindu dengan kisahnya di Jogja? Atau ada yang rindu dengan kampung halamannya di Jogja? Eh, atau ada yang rindu dengan kekasihnya yang LDR-an di Jogja? Eciyeee....


Bersama Tantri;pengisi sondtrack film RDJ

Nonton aja deh Raksasa Dari Jogja tanggal 31 Maret 2016, hmm... masih lama ya tayangnya. Udah gak sabar ya bernostalgia dengan suasana Jogja... Sabtu malam di Jogja....

Save the date ya... 31 maret 2016.


Salam KOPI

Ielzha Isnawati

Minggu, 20 Maret 2016

WOW.. Film DILARANG MASUK Bagi-Bagi Hadiah 5 Juta !!!

Dilarang Masuk..!

XXI Mall Kota Kasablanka, seperti biasa KOPI (Koalisi Online Pesona Indonesia) berkesempatan untuk nonton premier film. Kali ini KOPI nonton film DILARANG MASUK..!

DILARANG MASUK..! disutradarai oleh Nayato Flo Nuala. Film yang bergenre horor komedi ini digarap oleh rumah produksi Digital Film Media. Shangker RS, produser DILARANG MASUK..! ini mengatakan bahwa film ini menonjolkan tentang persahabatan dan moral. 

Hilangnya Lisa, siswa baru di sekolah ini memicu rasa iba dari sahabat-sahabat dekatnya. Adit yang terakhir kali melihat Lisa di lantai atas sekolah berinisiatif untuk mencari Lisa bersama kelima sahabatnya. Akan tetapi lantai atas tersebut adalah lantai larangan. Akses menuju lantai tersebut pun dirantai dan bertuliskan DILARANG MASUK..!

Ada apa dengan ruangan tersebut !? Kenapa Lisa hilang setelah memasuki lantai itu !? 

Jordi Onsu, membuat film horor ini bersensasi komedi. Kenapa ? Logat bahasa Thailand yang keluar dari mulutnya itu lho... Bikin inget sama logat Thailand yang *ehm maaf* terdengar cempreng. 

Pak Yayan yang akrab disapa Pak Ian memberikan tanggapan pada film ini,
"Film ini cocok untuk ABG. Setting sekolah dan memang masa-masanya mereka"

Yova yang berperan sebagai Indah dalam film ini mengatakan "Memang slogan yang selama ini bilang peraturan dibuat untuk dilanggar itu ada benarnya, tapi ya itu, dengan melanggar peraturan kita harus terima resiko, ya seperti diteror dan lain sebagainya"

Selain Pak Ian dan Yova, Ka Arul kritikus film-film Indonesia dari media KABARINDO dan komisioner KOPI memberikan apresiasi karena film horor ini tidak mengekploitasi organ intim perempuan. Menjadi benar karena beberapa film lalu menampilkan scene-scene X demi menjual film tersebut.

Penasaran gak sama logat Jordi Onsu pakai bahasa Thailand !?

DILARANG MASUK..! Tayang 24 Maret 2016 di bioskop-bioskop Indonesia.

Tertawa kenceng plus teriak sekencengnya.. Itu kalau nonton DILARANG MASUK..!

Eh, ada kuis lho untuk film DILARANG MASUK..! ini. Hadiahnya 5 juta rupiah untuk 3 orang terpilih di 10 kota, salah satunya Jakarta. Mau dapet hadiah 5 juta? Caranya liat nih di gambar bawah ini...


DILARANG MASUK..!
Produksi : Digital Film Media
Sutradara : Nayato Flo Nuola
Produser : Shangker RS
Pemain : Maxime Bouttier
          Sahila Hisyam
          Jordi Onsu
          Yova Gracia
          Nita Soraya
          Denny Martin
          Monica Oemardi
          Reymon Khuliqh
          Jessica Torsten

Salam KOPI

Ielzha Isnawati

Kamis, 17 Maret 2016

#IBOMA2016#KOPIFENONENA


Indonesia Box Office Movie Awards adalah ajang pemberian penghargaan di dunia perfilman yang diadakan oleh SCTV. Live pukul 19.00 WIB acara ini dihadiri oleh aktor,aktris, sutradara produser dan insan yang terlibat dalam sebuah film. Andhika Pratama, Gading Marten dan Michelle Ziudith sebagai host IBOMA ini pun tidak kalah cantik dan ganteng tampil dalam busana formal elegan.

Kali ini, KOPIers berkesempatan hadir menyaksikan insan-insan terbaik negeri ini memegang piala IBOMA sebagai pemenang. Wulan Guritno, Vino G Bastian, Guntur Soeharjanto, Roy Lolang, Cesa David Luckymansyah, Avesina Soebli dan Monty Tiwa terpilih menjadi juri dalam menentukan pemenang dan yang berhak membawa pulang piala IBOMA dalam setia kategorinya.

"Menjadikan film Indonesia sebagai tuan rumah" adalah jargon yang digaungkan oleh dunia perfilman Indonesia. Tentu saja ini menjadi tantangan besar untuk produser dan crew untuk memproduksi film-fim Indonesia yang berkualitas dan tentunya menarik minat masyarakat Indonesia sendiri. Keberhasilan sebuah film memerlukan dukungan penonton yang tumpah menyaksikan pemutaran film di bioskop. Film terbaik yang masuk dalam kategori versi IBOMA ini dibuktikan dengan penjualan tiket yang mencapai angka tinggi. Alasannya adalah bahwa tingginya angka penonton dalam sebuah film menandakan film itu diterima baik oleh masyarakat. Akan tetapi sebuah film dengan jumlah penonton rendah bukan berarti film itu tidak bagus, hanya mungkin saja belum diterima baik oleh masyarakat Indonesia.


Well...
Kembali ke IBOMA,daftar nominasi yang diberikan penghargaan yaitu :
Abimana Aryasatya mendapat penghargaan Aktor dan Aktris Terlaris versi IBOMA 2016.


Kategori Film Box Office Terbaik:
-Surga Yang Tak Dirindukan
-Single
-Comic 8: Casino Kings Part 1
-Bulan Terbelah Di Langit Amerika
-Magic Hour
-Ngenest
-Di Balik 98
-3 Dara
-Negeri Van Oranje
-Air Mata Surga
*Surga Yang Tak Dirindukan sebagai juara terpilih

Kategori Pemeran Utama Pria Terbaik:
-Fedi Nuril
-Raditya Dika
-Babe Cabita
-Abimana Aryasatya
-Dimas Anggara
-Ernest Prakasa
-Donny Alamsyah
-Adipati Dolken
-Chicco Jerikho
-Richard Kevin
*Fedi Nuril sebagai juara terpilih

Kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik:
-Laudya Cynthia Bella 
-Annisa Rawles
-Prisia Nasution
-Acha Septriasa
-Michelle Ziudith
-Lala Karmela
-Chelsea Islan
-Rianti Cartwright
-Tatjana Saphira
-Dewi Sandra
*Laudya Cynthia Bella sebagai juara terpilih

Kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik:
-Tanta Ginting
-Babe Cabita
-Indro Warkop
-Nino Fernandez (Pemenang)
-Rizky Nazar
-Morgan Oey
-Teuku Rifnu Wikana
-Indra Birowo
-Morgan Oey
*Nino Fernandez sebagai juara terpilih

Kategori Pemeran Pendukung Wanita Terbaik:
-Raline Shah 
-Tinna Harahap
-Sophia Latjuba
-Rianti Cartwright
-Nadya Arina
-Olga Lydia
-Alya Rohali
-Farali Khan
-Maudy Koesnaedi
-Adhitya Putri
*Raline Syah sebagai juara terpilih

Kategori Sutradara Terbaik:
-Kuntz Agus
-Raditya Dika
-Anggy Umbara
-Rizal Mantovani
-Asep Kusdinar
-Ernest Prakasa
-Lukman Sardi
-Ardy Octaviand
-Endri Pelita
-Hestu Saputra
*Lukman Sardi (Di Blik 98) sebagai juara terpilih

Kategori Penulis Skenario Terbaik:
-Alim Sudio
-Raditya Dika, Sunil Soraya, Donny Dhirgantoro
-Fajar Umbara
-Alim Sudio, Baskoro Adi
-Tisa Ts
-Ernest Prakasa
-Syamsul Hadi, Ifan Ismail
-Nataya Bagya
-Titien Watimena
-Rahabi Mandra, Titien Watimena, Lintang Pramudya Wardani
*Ernest Prakasa (Ngenest) sebagai juara terpilih

Kategori Pendatang Baru Pria Terbaik:
-Chandra Liow
-Pandji Pragiwaksono
-Hans De Kreker
-Kevin Anggara
-Arne Luintang
*Kevin Anggara (Ngenest) sebagai juara terpilih

Kategori Pendatang Baru Wanita Terbaik:
-Elvira Devinamira
-Hanna Al Rashid
-Lala Karmela 
-Melayu Nicole Hall
-Andania Suri
*Lala Karmela (Ngenest) sebagai juara terpilih

Kategori Poster Film Terbaik
-Surga Yang Tak Dirindukan
-Single
-Comic 8: Casino Kings Part 1
-Bulan Terbelah Di Langit Amerika
-Magic Hour
-Ngenest
-Di Balik 98
-3 Dara
-Negeri Van Oranje
-Air Mata Surga
*Comic 8 : Casino Kings Part 1 sebagai juara terpilih

Kategori Trailer Film Terbaik:
-Surga Yang Tak Dirindukan
-Single
-Comic 8: Casino Kings Part 1
-Bulan Terbelah Di Langit Amerika
-Magic Hour
-Ngenest
-Di Balik 98
-3 Dara
-Negeri Van Oranje
-Air Mata Surga
*Comic 8 : Casino Kings Part 1 sebagai juara terpilih

Kategori Behind The Scene Terbaik:
-Surga Yang Tak Dirindukan
-Single
-Comic 8: Casino Kings Part 1
-Bulan Terbelah Di Langit Amerika
-Magic Hour
-Ngenest
-Di Balik 98
-3 Dara
-Negeri Van Oranje
-Air Mata Surga
*Negeri Van Oranje sebagai juara terpilih

Kategori Original Sound Track Film Terbaik:
-Surga Yang Tidak Dirindukan, Krisdayanti
-Sementara Sendiri, Geisha
-Judi, Comic 8 Feat Indro Warkop
-Bulan Terbelah Di Langit Amerika, Ridho Rhoma Dan Fazura
-Magic Hour, Rendy Matari
-Mungkin, The Overtunes
-Di Balik Pintu Istana, Saint Locco
-Turning Back To You, Citra Scholastika
-Cinta Cinta Cinta, Wizzy Feat Sandhy Sandhoro
-Air Mata Surga, Dewi Sandra
*Surga Yang Tak Dirindikan, Krisdayanti sebagai juara terpilih

Kategori Ensemble Talent Terbaik:
-Surga Yang Tak Dirindukan
-Single
-Comic 8: Casino Kings Part 1
-Bulan Terbelah Di Langit Amerika
-Magic Hour
-Ngenest
-Dibalik 98
-3 Dara
-Negeri Van Oranje
-Air Mata Surga
*Single sebagai juara terpilih

Selamat ya untuk jajaran pemenang. Semoga semakin sukses perfilman Indonesia dengan aktor,aktris dan semua crew yang terlibat dalam pembuatan film.

Ayo siapa idola kamu yang belum terpilih jadi juara !? Atau malah belum masuk jadi nominator ??

Dukung terus ya idolamu, tahun depan ketemu IBOMA lagi, semoga idolamu terpilih jadi juara.
#IBOMA2016
#KOPIFENOMENA

Salam KOPI

Ielzha Isnawati